Di luar negeri walaupun tidak banyak orang mereka tetap antri
Pernah suatu ketika di sebuah kantor pos di Malaysia saya mempunyai pengalaman yang tidak terlupakan. Maklum budaya dari Indonesia terbawa ke sana. Pada pagi itu saya mau mengirim surat di kantor pos, pikir saya belum banyak orang baru ada satu. Saya datang dan berdiri di samping orang itu. Tiba-tiba tanpa saya sangka ada orang dari belakang menarik tangan saya dan menempatkan saya di belakang orang yang pertama tadi. Malu sekali rasanya dengan peristiwa itu.
Ketika menjadi guru pengalaman tersebut saya terapkan di kelas. Murid saya sudah saya budayakan antri sejak dini. Mereka tidak akan saya layani dalam hal apapun jika mereka tidak antri dengan tertib. Suatu contoh ketika mereka hendak bersalaman dengan saya waktu jam pulang. Anak yang menyerobot pasti akan mendapat sanksi pulang paling belakang.
Alangkah indahnya jika kita membiasakan dengan budaya antri, tidak semrawut seperti biasa yang terjadi di Indonesia.
Mari kita budayakan antri sejak dini.
Semoga artikel ini bermanfaat..