Pada suatu desa yang indah dan subur, terdapat sebuah rumah yang konon pada zaman Belanda dulu kala itu dipakai sebagai tempat pembuangan mayat orang-orang pribumi pada saat itu semenjak kejadian itu rumah itu dikosongkan oleh pemiliknya dan diberi nama “House Of Death” atau “Rumah Kematian”.
Keesokan harinya ada 5 orang anak yang bernama Cacatua, Cacamuda, Deni, Lenita, dan Alex, mereka melewati rumah itu, ketika sedang bermain Alex bertanya “Rumah ini terlihat sangat mengerikan ya” sambil melihat ke bagian depan rumah itu, lalu… penjaganya pun mendekati mereka “Halo Dik, saya Pak Ceprit penjaga rumah ada apa dik? sepertinya ada yang aneh ya dengan rumah ini?”
Alex “tidak kok Pak saya cuma sedang bermain didepan rumah ini saja” Pak ciprit “baiklah, dik kalau seperti itu…” tiba-tiba saja Alex dan teman-temannya lari “dasar anak-anak” keluh Pak ciprit.
Seketika Alex dan teman-temannya berhenti berlari, tiba-tiba Cacatua mempunyai ide “eh gue punya ide nih, gimana kalau kita nyari tahu kebenaran tentang rumah yang tadi kita lihat itu?” Alex “gue sih ayo aja, Tanya yang lain gih?” Cacamuda “ayo aja gue sih, yang penting seru…, menurut lo Den, Len gimana?” Deni dan Lenita “ayo lah kita juga ikut siapa takut!”
“Minggu depan kita berkumpul di depan sawah terus kita baru pergi ke rumah itu” kata Alex.
Seminggu kemudian…
Deni, Lenita, Cacamuda, Cacatua “Mana Alex yah lama bingithhh” tiba-tiba Alex datang dengan terburu-buru “Ayo kita langsung jalan ke rumah itu aja”.
Ketika sampai di rumah itu, mereka melanjutkan penelitian misteri rumah yang terlihat horror tersebut. Di dalam rumah itu udaranya terasa sangat berbeda sekali lembab, kotor, berdebu, bau amis darah.
Lalu penjaga yang diluar rumah masuk ke dalam rumah untuk berjaga-jaga apabila ada seseorang yang tak dikenal masuk ke dalam rumah tersebut seketika mereka terkaget “waaaaaa SEEE…TAAAAANNN” Pak ciprit “dik ini saya, bukan setan!” Alex “ohhhh bapak” “adik-adik ngapain disini? Berbahaya loh, Nggak takut?” kata Pak Ciprit
Alex “ngak dong Pak ya sudah kita mau lihat-lihat rumah ini lagi ya pak”
Kemudian Alex dan temannya melihat hantu dan mereka tidak jadi meneruskan petualangannya.
The End
Cerpen Karangan: Meta Putri
Facebook: Metaputri33@yahoo.co.id
sekolah di Madrasah Pembangunan UIN Jakarta MTs